Sarmi – Kapolres Sarmi AKBP Ruben Palayukan, S.Pt.,S.I.K bersama Unsur Forkopimda Kabupaten Sarmi, mengikuti Upacara Hari Kebangkitan Nasional ke 117 di Lapangan kantor BKPSDM Kabupaten Sarmi, Selasa (20/5/2025)
Kegiatan ini juga dihadiri Bupati Sarmi Dominggus Catue,S.K.M.,M.Kes, Kapolres Sarmi AKBP Ruben Palayukan,S.Pt.,S.I.K, Dandim 1712 / Sarmi Letkol Inf. Patria Setia Bakti, S.Sos, Pj. Sekretaris Daerah Sarmi Eduward P.Dimomonmau,S.T.,M.KP, Asisten I Sarmi Maikel A.Suruan,S.Sos, Kabag Pemerintahan Sarmi Ardin Jamal,S.IP., Kabag Protokoler Sarmi Sidwas Muarsasar,S.IP.,Kabag Umum Sarmi Mardiana Dimo,SH, Kesbangpol Sarmi Pandi Tan,S.IP, serta unsur Forkopimda lainnya dan para OPD Kabupaten Sarmi.
Dalam sambutannya Bupati Sarmi membacakan sambutan dari Menteri Komunikasi dan Informatika RI Dalam Peringatan Ke-117 Hari Kebangkitan Nasional. Adapun sambutan tersebut disampaikan tepat di tanggal 20 Mei 2025 kita tidak segera memperingati sebuah tanggal dalam keadaan nasional kita sedang membuka kembali halaman penting dari sejarah perjuangan bangsa halaman yang ditulis bukan dengan tinta biasa tetapi dengan kebangkitan kesadaran semangat persatuan dan keberanian menolak untuk terus terjajah
Kebangkitan ini bukanlah sebuah peristiwa yang serasi dalam satu masa kebangkitan adalah ikhtiar yang terus hidup. ia menuntut kita untuk tidak terjebak dalam romantisme masa lalu tetapi menuntut kebenaran untuk menjawab tantangan zaman ini zaman yang menghadirkan ujian jauh lebih kompleks disrupsi teknologi ketegangan geopolitik krisis pangan global dan ancaman terhadap kedaulatan digital.
Di tengah polarisasi dunia Indonesia mengambil posisi sebagai trusted partner – bebas dalam menentukan kepentingan nasional dan aktif membangun dialog yang produktif dengan berbagai pihak prinsip inilah yang menjadikan Indonesia yang dihormati di berbagai forum internasional kehadiran kita di pentas global bukan sekedar untuk menyuarakan kepentingan nasional tetapi juga untuk membawa gagasan dan solusi yang memberi manfaat bersama di tengah di dunia yang terus menghadapi ketidakpastian Indonesia tampil sebagai mitra dialog yang mampu menjembatani kepentingan.
Dalam 150 hari pertama pemerintahan presiden Prabowo-Gibran dan kabinet merah putih kami memulai langkah-langkah yang berangkat dari hal-hal yang paling mendasar dari kebutuhan yang paling dekat dengan kehidupan sehari-hari rakyat karena kami percaya kebangkitan yang besar itu justru membangun pondasi-pondasi yang sederhana dari kehidupan yang tenang perut yang kenyang dan hati yang lapang.
Di bidang kesejahteraan sosial melalui program makanan bergizi gratis lebih dari 3,5 juta anak ini menikmati akses pada makanan bernutrisi, di bidang kesehatan lebih dari 777.000 masyarakat sudah merasakan manfaat layanan pemeriksaan kesehatan gratis, di bidang ekonomi pembentukan dan antara investment agency menjadi wujud komitmen untuk mengelola kekayaan nasional secara lebih terarah dan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat, di bidang pengembangan manusia mempercepat adanya pusat-pusat pelatihan vokasi dan penguatan talenta digital untuk menjawab tantangan besar di era transformasi digital.
Mari kita jaga kebangkitan ini dengan semangat yang sama seperti akar pohon yang menembus tanah perlahan tapi pasti tak selalu terlihat namun kokoh menopang kehidupan karena sesungguhnya kebangkitan yang paling kokoh adalah kebangkitan yang tumbuh perlahan berakar dalam nilai-nilai kemanusiaan dan berbuah pada keadilan serta kesejahteraan dirasakan bersama
mari melangkah bersama dengan langkah yang tenang namun penuh keyakinan menuju Indonesia yang lebih kuat lebih adil dan lebih beradap. Tutup.(rd)
Tidak ada komentar