Menyemarakkan Hari Bhayangkara Ke-79, Polres Sarmi Gelar Donor Darah

Redaksi
25 Jun 2025 08:08
Polres 0 12
2 menit membaca

Sarmi – Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Polres Sarmi menggelar kegiatan Bhakti Kesehatan berupa donor darah di Aula Utama Mapolres Sarmi dengan melibatkan tenaga medis dari Palang Merah Indonesia (PMI) Jayapura. Rabu (25/6/2025)

Kegiatan Bhakti Kesehatan ini dibuka langsung oleh Kapolres Sarmi AKBP Ruben Palayukan, S.Pt., S.I.K dan dihadiri Wakil Bupati Sarmi Hj. Jumriati, S.H., Ketua Bhayangkari Cabang Sarmi Ny. Youke Ruben Palayukan beserta pengurus, serta Jajaran Personel Polres Sarmi yang berpartisipasi sebagai pendonor.

Kegiatan Bhakti Kesehatan ini diikuti oleh Wakil Bupati Sarmi Hj.Jumriati, SH., dan personel Polres Sarmi, Bhayangkari dan TNI serta beberapa masyarakat yang turut serta mendonorkan darahnya, hal ini sebagai bentuk kepedulian kemanusiaan serta wujud pengabdian kepada masyarakat.

Dalam pelaksanaannya, seluruh peserta terlebih dahulu menjalani pemeriksaan tensi darah, pemeriksaan HB darah / tes yang mengukur kadar hemoglobin dalam darah dan sesi konsultasi ringan seputar kondisi kesehatan sebelum melakukan donor. Hal ini untuk memastikan seluruh proses berlangsung aman dan sesuai standar medis yang ditetapkan
oleh PMI.

Kapolres Sarmi AKBP Ruben Palayukan, S.Pt.,S.I.K menyampaikan bahwa kegiatan donor darah ini merupakan bagian dari implementasi tema Hari Bhayangkara tahun ini, yakni “Polri Untuk Masyarakat.”

“Melalui kegiatan sosial seperti donor darah, Polri menunjukkan peran aktif dalam memberikan manfaat langsung kepada masyarakat”. Ujarnya

Kapolres menambahkan bahwa Seluruh darah yang terkumpul selanjutnya disimpan di PMI Jayapura untuk digunakan membantu masyarakat yang membutuhkan, termasuk pasien di rumah sakit yang membutuhkan transfusi darah secara darurat.

“Setetes darah kita sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan,” lanjut Kapolres Sarmi sambil mengajak masyarakat ikut peduli terhadap pasien-pasien yang memerlukan transfusi darah.

Selain sebagai bagian dari peringatan Hari Bhayangkara, kegiatan ini juga bertujuan membantu menjaga kestabilan stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI).

AKBP Ruben menegaskan bahwa kualitas darah yang disumbangkan harus memenuhi syarat, termasuk tekanan darah dan kadar hemoglobin yang normal, serta bebas dari riwayat penyakit tertentu. Tutup.(rd)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *